Monday, March 12, 2018

Yang Fana Adalah Waktu~

Yang Fana Adalah Waktu


Gambar terkait



Yang fana adalah waktu
Kita abadi
Memungut detik demi detik, merangkainya seperti bunga
Sampai pada suatu hari kita lupa untuk apa
"Tapi, yang fana adalah waktu, bukan?" tanyamu
Kita ABADI


Oleh : Sapardi Djoko Damono

Monday, February 19, 2018

Mencoba HTML

HTML (Hypertext Markup Language)

SMP1 SEDAYU

SMP1 SEDAYU

SMP1 SEDAYU

SMP1 Sedayu

SMP1 Sedayu Angka :
  1. Merah
  2. Hijau
  3. Kuning

Monday, January 29, 2018

Puisi Karya Kahlil Gibran

IBU

Ibu merupakan kata tersejuk yang dilantunkan oleh bibir-bibir manusia.
Dan "Ibuku" merupakan sebutan terindah.
Kata yang semerbak cinta dan impian, manis dan syahdu yang memancar dari
kedalaman jiwa.

Ibu adalah segalanya.
Ibu adalah penegas kita dikala lara, impian kita dalam rengsa, rujukan kita di kala nista.
Ibu adalah mata air cinta, kemuliaan, kebahagiaan dan toleransi. Siapa pun
yang kehilangan ibunya, ia akan kehilangan sehelai jiwa suci yang senantiasa
merestui dan memberkatinya.

Alam semesta selalu berbincang dalam bahasa ibu. Matahari sebagai ibu bumi
yang menyusuinya melalui panasnya.
Matahari tak akan pernah meninggalkan bumi sampai malam merebahkannya
dalam lentera ombak, syahdu tembang beburungan dan sesungaian.

Bumi adalah ibu pepohonan dan bebungaan. Bumi menumbuhkan, menjaga dan
membesarkannya. Pepohonan dan bebungaan adalah ibu yang tulus memelihara bebuahan dan bebijian.
Ibu adalah jiwa keabadian bagi semua wujud.
Penuh cinta dan kedamaian

Sumber : http://instingcinta.blogspot.co.id/2011/05/puisi-ibu-karya-kahlil-gibran.html

Yang Fana Adalah Waktu~

Yang Fana Adalah Waktu Yang fana adalah waktu Kita abadi Memungut detik demi detik, merangkainya seperti bunga Sampai pada s...